Mengenal Jenis Interview Untuk Seleksi Karyawan
Suatu perusahaan atau company pasti dalam setiap proses recruitment memiliki procedural sendiri. Prosedur recruitment karyawan baru biasanya dimulai dari recruitment dan seleksi kandidat, Interview dan psikotest hingga test kesehatan. Selama proses recruitment dan seleksi, recruiter akan melakukan screening CV calon kandidat terlebih dahulu. Setelah dirasa memenuhi kualifikasi, akan berlanjut ke proses interview.
Proses interview bisa dibedakan menjadi dua jenis, yaitu Behavioral Based Interview (BBI) dan Competency Based Interview (CBI). Setiap perusahaan berhak menggunakan BBI atau CBI sesuai dengan kebutuhan masing masing. Namun, ada juga beberapa perusahaan yang menggunakan keduanya seperti yang dilakukan oleh CHAMPOIL.
CHAMPOIL sendiri merupakan perusahaan manufaktur yang menekankan karyawannya bukan hanya ahli di teori namun juga ahli di bidangnya. Baik CBI ataupun BBI, keduanya dirancang untuk menilai kecocokan potensial terhadap bidang pekerjaan yang hendak dilamar.
BBI sendiri merupakan proses interview berdasarkan kepribadian atau perilaku dari calon karyawan yang didasarkan pada pola kerja sebelumnya. Pertanyaan-pertanyaan wawancara BBI sendiri dirancang untuk mengungkapkan pola pikir ketika bekerja berdasarkan pada pekerjaan mereka sebelumnya. Pertanyaan BBI dapat berupa pertanyaan yang mengarah pada situasi terberat yang pernah dihadapi kandidat saat bekerja. Logika pengambilan keputusan akan terlihat ketika menggunakan BBI. Kelemahan dalam interview ini adalah ketika kandidat tidak pernah mengalami situasi serupa dengan pertanyaan, jawaban akan terkesan mengada-ada dan gugup saat proses interview.
Sedangkan CBI merupakan proses interview berdasarkan pada ketrampilan atau keahlian yang dibutuhkan perusahaan. Interview ini didasarkan pada ketrampilan atau keahlian yang dibutuhkan perusahaan. Pertanyaan CBI dapat meliputi situasi bagaimana kandidat memberikan dukungan pada rekan kerjanya. Bagaimana kandidat merespon perubahan ditempat kerja, atau bahkan tentang ketrampilan dan peran apasaja yang diambil di pekerjaan sebelumnya. CBI ini dapat membuat mobilitas karir lintas fungsi lebih mudah untuk membantu kandidat mengatasi praktik diskriminatif. Namun, kelemahan interview ini akan terlihat ketika kandidat tidak memiliki tingkat kompetensi yang sesuai dengan yang di inginkan perusahaan.
Baik BBI atau CBI, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun, dalam praktiknya di CHAMPOIL saat ini mengolaborasikan kedua jenis interview sekaligus. Hal ini dikarenakan, dalam menilai calon kandidat, CHAMPOIL ingin melihat bagaimaan behavior ketika bekerja dan skill yang dimiliki oleh kandidat. Oleh karena itu, CHAMPOIL dalam proses interview nya menggunakan CBI dan BBI karena CHAMPOIL ketika merekrut karyawan tidak hanya jago dalam teori namun ahli juga dalam praktik. Karena CHAMPOIL ingin menjaga kualitas produk tetap terjaga baik dengan memiliki karyawab yang berkualitas dari segi kemampuan maupun kinerja.
Tertarik dengan produk gemuk/grease buatan kami? Atau ingin menjadi Distributor resmi kami?
Keuntungan menjadi Distributor Resmi kami:
– Dukungan Penuh Official CHAMPOIL INDONESIA
– Kualitas Terbaik Sejak 1983
– Hadiah Langsung TANPA DIUNDI
– Bonus Rewards TAHUNAN
– Keuntungan Hingga RATUSAN JUTA
Kunjungi website kami di www.champoil.co.id atau dapat menghubungi official WhatsApp kami di +62 81-1983-883
[…] Setiap calon karyawan yang hendak melalamar ke suatu perusahaan, selalu merasa paling gugup ketika hendak melakukan interview. Interview setiap perusahaan tentunya berbeda-beda prosedurnya. Biasanya jenis Interview yang digunakan tergantung pada jenis suatu peruashaan. Seperti pada perusahaan CHAMPOIL yang merupakan perusahaan manufaktur dan berorientasi pada pengembangan inovasi, maka jenis interview yang digunakan yaitu behavior dan competency interview. […]